Klaim Dukungan DPRD-Akademisi Penggagas Tol Trans Madura Temui Khofifah Berencana Hadap Presiden

SURYA.CO.ID, PAMEKASAN â€" Semangat para tokoh masyarakat Madura untuk mewujudkan gagasan pembangunan Tol Trans Madura (TTM) makin besar. Bahkan setelah mengumpulkan tanda tangan dukungan dari DPRD Pamekasan, para pendorong wacana TTM sepanjang 130,14 KM, para penggagas itu juga sampai datang dan bertemu Gubernur Jatim di Surabaya.

Sebelumnya kalangan anggota DPRD Pamekasan membubuhkan tanda tangan dukungan TTM yang diperkirakan menelan dana selangit, Rp 22,173 triliun. Kemudian disusul DPRD di Bangkalan, Sampang dan Sumenep, juga membubuhkan tanda tangan.

Itu sebagai bukti bahwa perwakilan rakyat di Madura menghendaki pembangunan TTM. Termasuk pimpinan pondok pesantren (ponpes), perguruan tinggi dan kalangan inteltual di Madura, juga memberikan dukungan.

Ketua Dewan Pembangunan Madura (DPM), H Ahmad Zaini kepada SURYA mengatakan, pihaknya sudah bertemu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. DPM menyampaikan gagasan TTM sekaligus memohon dukungan gubernur agar Madura dibangunkan tol, sekaligus memohon agar permintaan itu diteruskan ke presiden.

Zaini mengungkapkan, dalam pertemuan itu gubernur berjanji meneruskan wacana TTM kepada Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Diharapkan TTM ini dibiayai APBN dan bisa masuk proyek strategis nasional (PSN).

Usulan TTM mask PSN itu juga diharapkan disampaikan kepada presiden. “Di mana-mana, seperti di Jawa, di Bali dan beberapa kawasan lainnya, Bapak Presiden membangun tol. Sehingga wajar kiranya, jika warga Madura menghendaki pembangunan tol, karena jangan sampai ada kesan Madura dianaktirikan,” kata Zaini, Jumat (5/11/2021).

Dikatakan Zaini, selain meminta dukungan gubernur, pihaknya juga akan meminta dukungan DPRD Jatim. Karena TTM sudah mendesak untuk segara dibangun, apalagi sudah berdasarkan kajian dari lembaga perguruan tinggi, Institut Teknolog Surabaya (ITS), bahwa Madura layak memiliki TTM.

Setelah berkas dukungan dari DPRD di Madura, perguruan tinggi di Madura dan ponpes di Madura sudah rampung, nanti akan disusun kemudian dikirim ke presiden. Selain itu, pihaknya akan menghadap presiden, karena jauh sebelum pembangunan Jembatan Suramadu, DPM sudah biasa berkirim surat bahkan bertemu langsung dengan presiden.

“Kami optimistis, rencana pembangunan TTM bisa terlaksana sesuai harapan kita, termasuk harapan warga Madura. Apalagi Ibu Gubernur mendukung, sehingga tinggal lobi-lobi ke pusat, termasuk pada kementerian terkait. Dan bila nanti Bapak Presiden setuju, tinggal buat pepres saja,” ujar kata Zaini.

Seperti diberitakan, rencana pembangunan TTM ini sudah melalui kajian teknis di ITS yang dilanjutkan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar di kampus Universitas Dr Soetomo, Surabaya. TTM diwacanakan akan dibangun melintasi jalan di poros Selatan Madura. ****

0 Response to "Klaim Dukungan DPRD-Akademisi Penggagas Tol Trans Madura Temui Khofifah Berencana Hadap Presiden"

Post a Comment