Meski Terdampak Pandemi Pemilik Kendaraan di Bantul Tetap Lakukan Uji KIR

TRIBUNJOGJA.COM - Meski banyak armada angkutan umum, pariwisata dan angkutan barang tidak beroperasi saat pandemi, namun kepatuhan para pemilik dapat terlihat dengan tetap mendaftarkan diri untuk uji kendaraan.  

Hal itu terungkap dengan banyaknya kendaraan yang mengantre saat pengujian kendaraan bermotor di Kantor UPT Pengujian Kendaraan Bermotor Bantul di Jalan Parangtritis, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Selasa (7/9/2021).

Dalam kesempatan itu, Dinas Perhubungan juga berkesempatan untuk meresmikan Penggunaan Alat Uji Rem dan Kincup Roda.

Sekretaris Dinas Perhubungan Bantul, Singgih Riyadi mengatakan bahwa selama pandemi berlangsung sebagian armada angkutan umum, pariwisata hingga angkutan barang lebih banyak dikandangkan di garasi.

Baca juga: PPKM di Bantul Turun Level, Pemkab Terus Kebut Vaksinasi Covid-19

Meski tidak beroperasi, para pemilik tetap taat dalam mengikuti uji kendaraan ketika sudah masuk jadwal uji kendaraan.  

"Baik itu beroperasi atau tidak, ketika sudah waktunya untuk uji kendaraan maka tetap saja mereka mendaftarkan untuk uji kendaraan. Jadi kepatuhan tinggi di Bantul ini," ujarnya.  

Ia mengungkapkan, kepatuhan para pengusaha angkutan umum, pariwisata dan angkutan barang dapat dilihat tumpukan antrian pendaftaran untuk uji kendaraan. Bahkan antrean pendaftaran secara daring untuk uji KIR sudah penuh untuk dua bulan mendatang.

"Saat ini, dalam satu hari kita melayani uji KIR sekitar 120 hingga 150 kendaraan bermotor," imbuhnya.

Meski dalam kondisi pandemi Covid-19, ketaatan pengusaha angkutan umum, pariwisata hingga angkutan barang di Bantul dapat menyumbang pendapatan asli daerah yang mencapai Rp 1,4 miliar dalam satu tahunnya.

Maka dari itu, sebagai bentuk peningkatan pelayanan, Dinas Perhubungan telah memperbaharui peralatan untuk KIR, seperti uji rem dan uji kincup roda. Dengan ini maka pelayanan dapat lebih cepat dan bisa memberikan kepuasan kepada pemilik angkutan umum, pariwisata hingga angkutan barang.

Baca juga: Penurunan Kasus Covid-19 di Bantul, Shelter Kalurahan Banyak yang Kosong

"Kita terus berusaha memperbaharui peralatan uji kendaraan agar proses uji KIR lebih cepat dan memuaskan," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo yang hadir untuk meresmikan uji rem dan uji kincup roda pada hari itu mengatakan, dengan adanya alat baru tersebut maka akan menambah produktivitas, kualitas dan percepatan pelayanan Dinas Perhubungan.

Dengan pelayanan mencapai 150 kendaraan per hari, maka ia menilai bahwa produktivitas pelayanan dari Dinas Perhubungan sudah baik.

Meski demikian Wabup merasa bahwa Dishub masih bisa meningkatkan pelayanan dengan berbagai inovasi ke depannya.

"Nantinya akan diusahakan ada dua jalur sehingga pelayanan kepada masyarakat akan lebih cepat dan masyarakat tidak perlu antri lama untuk menunggu giliran uji KIR. Pada akhirnya akan memberikan kepuasan kepada masyarakat yang kita layani," tambahnya.( Tribunjogja.com ) 

0 Response to "Meski Terdampak Pandemi Pemilik Kendaraan di Bantul Tetap Lakukan Uji KIR"

Post a Comment