Alasan Seks Menyakitkan Buat Wanita dan Rusak Alat Kelamin

Jakarta, CNN Indonesia --

Beberapa waktu belakangan ayah Taqy Malik, Mansyardin Malik jadi buah mulut publik. Ia diduga melakukan hubungan seks tanpa kesepakatan dengan sang istri, Marlina Octoria. Seks ini dikabarkan dilakukan secara anal seks.

Meski sudah menolak, Marlina mengatakan sang suami tetap memaksa. Kuasa hukum Marlina, Eri Kartanegara menuturkan kliennya mengalami "kerusakan yang sangat signifikan" pada alat kelamin berdasarkan hasil visum.

Seks tanpa kesepakatan (consent) hanya akan berujung pada seks yang menyakitkan. Tak hanya itu, berikut deret alasan seks bisa menyakitkan buat wanita.


1. Vagina kering

Kondisi vagina kering jadi penyebab umum seks terasa menyakitkan tak hanya buat wanita tapi juga pria. Kondisi vagina kering atau kekurangan pelumas alami biasanya karena minim rangsangan, efek pengobatan, kondisi kesehatan atau ada masalah psikologis.

Hal ini bisa dicegah dengan penggunaan pelumas atau memberikan waktu lebih untuk foreplay. Saat rangsangan ditingkatkan, produksi pelumas alami lebih banyak dan membuat penetrasi jadi minim rasa sakit.

2. Kehamilan

Seks selama kehamilan bukan sesuatu yang 'haram'. Anda masih bisa mendapatkan kesenangan dari hubungan intim tanpa perlu khawatir akan keselamatan janin.

Akan tetapi dilansir dari Everyday Health, tidak semua ibu hamil bisa menikmati seks. Rahim makin besar, perubahan hormon selama kehamilan kadang mengakibatkan kekeringan pada vagina sehingga hubungan seks malah memberikan rasa sakit, bukannya kenikmatan.

Ada beberapa alasan lain mengapa seks bisa terasa menyakitkan di halaman selanjutnya....

Alasan Seks Menyakitkan Buat Wanita dan Rusak Alat Kelamin BACA HALAMAN BERIKUTNYA

Related Posts

0 Response to "Alasan Seks Menyakitkan Buat Wanita dan Rusak Alat Kelamin"

Post a Comment